Yesus Membasuh Kaki Murid-Murid-Nya (Yohanes 13:1-16) Pada artikel kali ini, kita akan memperdalam pemahaman kita akan firman Tuhan melalui kitab Injil Yohanes 13:1-17. Kita akan menjelajahi pengajaran yang paling panjang dan bermakna, yaitu saat Yesus membasuh kaki murid-murid-Nya. Dalam Yohanes 13:1-2, kita melihat Yesus memulai tindakan ajaib ini sebelum perayaan Paskah. Yesus, yang mengetahui bahwa saatnya telah tiba untuk kembali kepada Bapa-Nya, menyatakan kasih-Nya yang luar biasa kepada murid-murid-Nya. Dalam konteks ini, kita dapat memahami bahwa pembasuhan kaki bukan hanya tindakan fisik, tetapi juga simbolis yang mendalam. Tindakan ini menjadi lebih bermakna ketika kita melihat alasan mengapa Yesus membasuh kaki murid-murid-Nya. Pertama, Yesus melakukan ini sebagai bentuk pengabdian yang luar biasa, meninggalkan kemuliaan surga dan mengambil tempat sebagai seorang hamba. Tindakan-Nya memberikan contoh konkret tentang kerendahan hati dan pelayanan tanpa pamrih kepada sesama. Kedua, dalam percakapan dengan Petrus, kita melihat bahwa pembasuhan kaki juga mencerminkan kasih-Nya yang menyelamatkan. Yesus mengingatkan bahwa tanpa pembasuhan, seseorang tidak dapat memiliki bagian dalam diri-Nya. Ini mengingatkan kita pada pentingnya pengakuan dosa dan pertobatan dalam hidup kita. Karena hanya melalui darah-Nya, kita dapat dibersihkan dari segala dosa. Pengajaran ini mencapai puncaknya ketika Yesus berkata, "Jika Aku, yang adalah Tuhan dan Gurumu, telah membasuh kakimu, kamu pun harus saling membasuh kakimu." (Yohanes 13:14, AYT). Ini mengajarkan kepada kita prinsip kerendahan hati, pelayanan, dan kasih di antara sesama. Yesus memberikan teladan yang memerintah kita untuk tidak hanya melayani, tetapi juga menerima pelayanan dari sesama. Sebagai penutup, marilah kita meresapi makna mendalam dari tindakan Yesus ini. Sebagai guru Sekolah Minggu, mari kita bimbing anak-anak kita untuk memahami arti kerendahan hati, pengampunan, dan kasih tanpa syarat yang Yesus ajarkan melalui pembasuhan kaki ini. Semoga melalui pemahaman ini, kita dapat menginspirasi dan memperlengkapi generasi muda dalam perjalanan iman mereka. Terima kasih atas perhatian saudara-saudara, semoga kebenaran firman Tuhan senantiasa menyertai kita semua. Amin.